KTR Indonesia

Singkat, Tepat, Jelas

Sofyan Djalil Akui Sulit Berantas Mafia Tanah jika Ada Oknum Pejabat Terlibat

KTRINDONESIA.COM – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil mengatakan, daerah-daerah yang pesat pembangunannya menjadi ruang gerak para mafia tanah.

Hal tersebut disampaikan Sofyan Djalil saat audiensi dengan jajaran Kantor Pertanahan Kabupaten Tangerang.

Sofyan Djalil mengatakan, Kabupaten Tangerang merupakan daerah yang cukup kritikal karena pembangunan dan perkembangan di daerah tersebut yang sangat pesat.

“Dengan begitu, harga tanah di sini naik luar biasa, kemudian banyak sekali kegiatan ekonomi di sini,” ucap Sofyan Djalil dalam keterangan tertulisnya, dikutip okezone.com, Senin (15/11/2021).

Sofyan Djalil mengimbau kepada jajaran Kantor Pertanahan Kabupaten Tangerang untuk mendukung komitmen pemerintah dalam memberantas mafia tanah. “Kalau orang luar yang melakukan praktik mafia tanah itu lebih mudah diberantas tapi kalau ada oknum di dalam ini ikut terlibat, itu yang jadi masalah,” ujarnya.

Terkait pelaksanaan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Sofyan Djalil mengatakan hingga saat ini masih mencari solusi disamping masyarakat yang belum bisa menyerahkan bukti kepemilikan.

“Kita harus cari solusi terbaik untuk sertipikat yang belum bisa diserahkan karena masyarakat belum menyerahkan bukti hak kepemilikan, keberatan bayar pajak BPHTB, dan sebagainya,” katanya.

Untuk itu Menteri ATR/Kepala BPN mengimbau agar jajaran di Kantor Pertanahan dapat menjaga sertifikat dengan baik dan tidak menyalahgunakan sertifikat tersebut.

(glh)